Rangkuman Buku Psychology of Money: Perilaku Lebih Menentukan

Sumber: nutreats.co.za

Jika harus merangkum dalam satu kalimat, maka perilaku lebih menentukan daripada kecerdasan formal adalah kesimpulan dari buku ini.

Yap, dalam pengelolaan keuangan, keberhasilannya tidak terlalu berhubungan dengan kecerdasan, tetapi lebih kepada perilaku seseorang. Dan perilaku sulit diajarkan, bahkan kepada orang yang cerdas sekalipun.

Saya merangkum buku ini ke dalam 6 bagian, yaitu 1) Pembuka 2) Pola Pikir tentang Uang 3) Waktu adalah Kunci 4) Teori dan Pengalaman Investasi 5) Apa yang Ampuh bagi Housel 6) Penutup.

So, mari kita mulai.

Bagian 1: Pembukaan 

Rangkuman buku kali ini akan membahas tentang buku International Best seller yang sudah diterjemahkan ke dalam 26 bahasa. 

Psychology of Money adalah buku karangan Morgan Housel, seorang mantan kolumnis The Wall Street Journal yang telah memenangkan beberapa penghargaan bergengsi, di seperti Best in Business Award dari Society of American Business Editor & Writer.

Gaya penulisan yang simpel dan logis dikemas dalam 20 poin pendek sengaja dilakukan oleh penulis untuk membuat pembaca tertarik membaca hingga selesai. Sehingga, dapat memahami psikologi uang dengan lebih mudah.

Buku ini menawarkan bahasan tentang kecenderungan manusia dalam mengelola uang, dengan pendekatan psikologis. Hal ini sering kali luput dari perhatian, karena selama ini bahasan tentang mengelola uang lebih banyak menggunakan pendekatan teknis dan teori.

Bukan berarti itu tidak penting. Hanya saja, mengetahui apa yang harus dilakukan tidak memberi tahu kita apa yang terjadi dalam pikiran saat ingin melakukannya.

Buku ini juga membahas tentang keberuntungan dan resiko, beda kaya (rich) dengan kaya (wealth), teori ekonomi perilaku, serta peristiwa perekonomian dunia yang melahirkan psikologi konsumen modern.


Judul Buku: Psychology of Money

Penulis: Morgan Housel

Jumlah halaman: 236

Penerbit: baca

Tanggal-bulan-tahun diterbitkan: Mei 2021 (Cetakan ke-1)

ISBN: 978-602-6486-57-8

Blurb: Buku ini berisi 20 poin tentang psikologi uang. Gaya penulisan buku ini dibuat sederhana dengan pembahasan yang mudah dicerna sehingga pembaca akan tertarik untuk membacanya sampai selesai.

Harga buku Psychology of Money: Rp 75.000 (Pulau Jawa)


Bagian 2: Pola Pikir Terhadap Uang

Perilaku seseorang dalam mengelola uang berbeda-beda bergantung dari pengalaman hidupnya masing-masing. Biasanya, muncul pertanyaan seperti ini, “Kenapa sulit sekali mengambil keputusan terkait keuangan?”

Menurut buku ini, itu terjadi karena kita semua masih baru dan masih belajar dalam memahami berbagai instrumen keuangan yang baru lahir belum lama ini.

Pada 1980-an, gagasan bahwa semua orang berhak mendapatkan masa pensiun yang nyaman baru banyak dibicarakan. Hal ini yang membuat gagasan tabungan pensiun mulai mencuat.

Di samping itu, pinjaman dana kuliah yang inflasinya tergolong tinggi mulai meningkat dalam 20 tahun terakhir.

Berikut ini beberapa mindset tentang uang yang menurut Morgan lebih mengandalkan psikologi dari pada pengetahuan teknis tentang uang.

1. Mendapatkan uang adalah satu hal, menyimpan uang adalah hal lain. Menurut Morgan, untuk bisa tetap kaya dan berhasil menyimpan uang, kamu perlu kerendahan hati dan paranoia (rasa takut) kehilangan atas apa yang sudah didapat. Dengan kata lain, hidup hemat.

2. Kekayaan (wealth) adalah apa yang tidak terlihat. Yaitu, aset yang masih tersimpan atau harta yang masih belum ditentukan untuk membeli sesuatu. Morgan mendefinisikan kekayaan (wealth) dengan penumpukan dan tidak berlebihan dalam membelanjakan uang.

3. Kita perlu meyakinkan diri untuk menabung. Salah satu caranya adalah dengan mengurangi impulsif sesaat dan acuh terhadap pandangan orang lain. Karena kita tidak melulu harus mengikuti tren. Tidak perlu alasan tertentu untuk menabung. Menabunglah sebagai safety net dan jangan diganggu apabila tidak diperlukan.


......Tertarik untuk mengetahuinya lebih lanjut? Kamu bisa membacanya di KaryaKarsa kami ya. Di sini di sini tinggal klik di sini.

Posting Komentar untuk "Rangkuman Buku Psychology of Money: Perilaku Lebih Menentukan"